Biographers yang nongkrong di Facebook, sekarang bisa gabung ama grup alumni SMA Negeri 1 Karawang Angk '05. O ya, kalo entar Biographers yang gabung di Facebook udah banyakan, kita bikin grup yuk. Judulnya, emmm.... entaran deh, klo udah pasti. Makanya, yang blom pada gabung, ajakin ya...!!

BANDUNG, KOMPAS - SMA Negeri 1 Karawang mengalahkan SMA Negeri 1 Bandung dengan skor 37-32 dalam babak perdelapan final kejuaraan Pop Mie Basketball 2009 di GOR Pajajaran, Bandung, Kamis (12/2). Adapun SMA Negeri 2 Cirebon menyudahi perlawanan SMA Katolik Santo Aloysius BN dengan skor 35-28.

Pada awal pertandingan, SMAN 1 Bandung langsung mencetak tiga angka. Tim ini sempat memimpin dengan skor 7-2. Namun, perlahan, SMAN 1 Karawang mulai menemukan permainan terbaiknya dan mengurangi selisih angka menjadi 6-7. Kuarter pertama masih dimenangi tim Bandung dengan skor 11-10.

Kebangkitan tim Karawang mulai membuahkan hasil di kuarter kedua. Mereka balik memimpin pertandingan dengan skor 17-13. Mereka memanfaatkan kesalahan lawan dan lemahnya penguasaan rebound. Kuarter ini pun menjadi milik tim Karawang dengan skor 20-16.

Pada kuarter ketiga, kedua tim tidak produktif mengumpulkan poin. Tim Bandung hanya menambah enam angka, sedangkan Karawang tujuh angka. Skor menjadi 27-20 untuk Karawang.

Tim Bandung bangkit pada kuarter terakhir. Lucky dan Amar beberapa kali melakukan penetrasi dan melancarkan lay-up yang menambah angka tim Bandung. Penguasaan bola tim Bandung juga semakin membaik. Bahkan, tak kurang empat kali steal mereka lakukan. Namun, kapten tim Karawang Ferdianka bermain gemilang dengan menyumbangkan angka kritis bagi timnya. Tercatat ia memasukkan tiga kali tembakan tiga angka dan sejumlah blok saat bertahan. Tim Bandung akhirnya gagal menyusul angka dan kalah, 32-37.

Pelatih SMAN 1 Bandung Alen Rismayadi mengatakan, timnya mengalami kelelahan karena harus menjalani tiga pertandingan dalam waktu kurang dari 24 jam. "Kemarin malam (Rabu), kami baru saja main dengan dan menang atas SMAN 14 Bandung. Tadi siang (Kamis) pukul 14.00, kami main lagi di kompetisi Deteksi Basketball League melawan SMAN 1 Majalengka," ujarnya.

Padahal, lanjut Alen, kemampuan teknik kedua tim seimbang. "Anak-anak tidak dapat menerapkan instruksi pelatih saat bermain di lapangan. Ya, mungkin karena kelelahan," katanya.

Kekalahan tersebut membuat juara ketiga kompetisi ini pada tahun sebelumnya lebih berkonsentrasi pada kompetisi DBL. Ia memasang target menjadi empat besar dalam kompetisi basket pelajar se-Indonesia tersebut.

Pelatih SMAN 1 Karawang Fahrul Rozi gembira dengan kemenangan itu. Pasalnya, ia tidak memasang terget menembus babak perdelapan final. "Dengan kemenangan tadi, mau tidak mau kami harus berjuang lebih keras untuk bisa menembus semifinal," ujarnya.

Tim lain yang memastikan diri ke babak perempat final, yang akan berlangsung hari ini, adalah SMAN 9 Bandung, SMA Trinitas Bandung, SMA Aloysius Sultan Agung, SMAK Yahya Bandung, dan SMAN 16 Bandung. Kejuaraan ini diikuti 30 sekolah menengah tingkat atas se-Jabar. Pemenangnya akan diadu dengan juara dari daerah lain, seperti Medan, Surabaya, Jakarta, dan Semarang, untuk memperebutkan hadiah uang pembinaan dan tur ke Amerika untuk menyaksikan pertandingan NBA. (HEI)

Untuk sementara, belum ada agenda acara dari Biographi.
Bagi yang mau informasikan agenda apa yang akan di selenggarakan Biographi dalam waktu dekat ini, kirim melalui e-mail ke:
indrafdaneza@gmail.com